HASIL SIDANG KOMISI A
(ORGANISASI DAN KEUANGAN)
MUSYAWARAH AMBALAN (MUBAL )
GUGUS DEPAN 19.093 - 19.094
BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
PENGERTIAN
Gerakan Pramuka GUGUS DEPAN 19.093 - 19.094
1.
Pangkalan MA Al Bidayah Candi Bandungan adalah suatu wadah pembinaan kepramukaan bagi
siswa-siswi yang pusat kegiatannya di MA Al Bidayah Candi Bandungan.
2.
Ambalan Al Bidayah Gudep 19.093
- 19.094 adalah satuan yang terdiri dari seluruh siswa-siswi dan mereka juga harus menaati tata tertib yang dimana
agar bisa berkembang MA AL Bidayah Candi.
Pasal 2
1.
Musyawarah Penegak Gudep 19.093 - 19.094 MA Al Bidayah Candi
Bandungan merupakan musyawarah tertinggi dalam menentukan setiap ketetapan dan
kebijakan yang diamanatkan kepada Dewan Ambalan yang akan datang.
2.
Musyawarah Luar Biasa Gudep 19.093 - 19.094 Pangkalan MA Al
Bidayah Candi Bandunganmerupakan musyawarah tertinggi ke-dua dalam menentukan
setiap ketetapan dan Kebijakan Dewan Ambalan yang bersifat mendesak.
BAB II
MEKANISME MUSYAWARAH LUAR BIASA
Pasal 3
1.
Musyawarah Luar Biasa Gudep 19.093 - 19.094 dapat dilaksanakan
jika ada hal-hal yang bersifat mendesak.
2.
Musyawarah Luar Biasa dihadiri oleh pembina, anggota Ambalan dan anggota
kehormatan.
3.
Musyawarah Luar Biasa diselenggarakan atas prakarsa Dewan Ambalan atau 2/3
Anggota Ambalan yang harus diajukan secara tertulis dan disertai dengan alasan
yang jelas.
4.
Jika satu minggu setelah usulan tertulis diterima oleh Dewan Ambalan dan
Dewan Ambalan belum mengadakan Musyawarah Luar Biasa, maka para pengusul berhak
mendesak Dewan Ambalan untuk melaksanakan Musyawarah Luar Biasa.
5.
Apabila setelah didesak, Dewan Ambalan masih belum melaksanakan, maka pihak pengusul berhak
melaksanakan Musyawarah Luar Biasa dengan berkonsultasi ke Pembina.
BAB III
NAMA DAN TEMPAT KEDUDUKAN
Pasal 4
NAMA AMBALAN
1.
Al Bidayah I untuk Gudep 19.093
(putra).
2.
Al Bidayah II untuk Gudep 19.094
(putri).
Pasal 5
TEMPAT KEDUDUKAN
Ambalan Al Bidayah
Gudep 19.093 - 19.094 berkedudukan di MA Al Bidayah Candi Bandungan Jl. Pangeran Diponegoro KM.4
Telp / Fax : (0298) 712005
BAB IV
KEANGGOTAAN
Pasal 6
Keanggotaan
Ambalan Al Bidayah terdiri dari:
1.
Tamu Ambalan.
2.
Anggota Ambala .
3.
Dewan Ambalan.
4.
Anggota Kehormatan dan Dewan Kehormatan.
5.
Pembina.
6.
Kamabius.
Pasal 7
TAMU AMBALAN
1.
Tamu Ambalan Gugus Depan MA AL BIDAYAH 19.093 - 19.094 Pangkalan MA Al
Bidayah Candi Bandungan adalah mereka yang telah mengikuti TAMU TEGAK dan sudah
dilantik menjadi Tamu Ambalan.
2.
Tamu Ambalan wajib melaksanakan tugas yang telah diberikan Dewan Ambalan.
3.
Tamu Ambalan harus dapat menunjukkan loyalitas dan dedikasi tinggi kepada
Gerakan Pramuka Pangkalan MA Al Bidayah Candi Bandungan untuk menjadi
Anggota Ambalan.
4.
Tamu Ambalan tidak berhak mempergunakan sarana dan prasarana tertentu tanpa
seizin Dewan Ambalan.
5.
Bagi siswa baru kelas 11 yang ingin bergabung ke ambalan MA AL BIDAYAH
diperbolehkan, asalkan memenuhi syarat.
Pasal 8
ANGGOTA AMBALAN
1.
Anggota Ambalan adalah Tamu Ambalan yang telah dilantik menjadi anggota
Ambalan Gudep 19.093 - 19.094 Pangkalan MA Al Bidayah Candi Bandunganoleh Pembina Gudep atau yang
mewakili.
2. Persyaratan untuk menjadi anggota Ambalan adalah :
a. Berstatus sebagai siswa-siswi MA Al Bidayah Candi Bandungan dan masih aktif
sekolah.
b. Telah menjalani masa Tamu Ambalan kurang lebih 2 bulan
atau 6 kali latihan.
c. Telah menunjukkan loyalitas dan dedikasi yang tinggi
terhadap Gerakan Pramuka Pangkalan MA Al Bidayah Candi
Bandungan.
d. Mampu melaksanakan kode etik Gerakan Pramuka dan
menjaga nama baik almamater
3. Saat ada anggota
baru , akan dilantik secara pribadi
a. Mengambil Bet Ambalan di makam saat ekstra PRAMUKA
b. Meminum Berbagai 6 Rasa :
- Asam
- Manis
- Pahit
- Asin
- Pedas
- Netral /
Hambar
c. Menyanyikan :
- Indonesia Raya (*Terlampir)
- Hymne Pramuka (*Terlampir)
- Lagu Ya Lal Wathon (*Terlampir)
- Mars Ambalan Al Bidayah I
dan II (*Terlampir)
d. Saat Ada Halangan
Mengambil Bet Di sekitar YPI
Pasal 9
ANGGOTA KEHORMATAN DAN DEWAN KEHORMATAN
1.
Anggota Kehormatan dan Dewan Kehormatan adalah anggota Ambalan Al Bidayah
yang telah menyelesaikan studinya.
2.
Anggota Kehormatan dan Dewan Kehormatan berhak untuk mengajukan pertanyaan
dan memberikan usul atau saran yang bersifat konstruktif kepada Dewan Ambalan
dan Anggota Ambalan baik secara lisan maupun tertulis.
3. Anggota Kehormatan dan Dewan Kehormatan berkewajiban tetap menjaga nama
baik almamater dan melaksanakan kode etik Gerakan Pramuka.
4. Meninjau Ambalan sewaku - waktu untuk
memantau perkembangan kemajuan Ambalan.
BAB V
HAK DAN KEWAJIBAN ANGGOTA AMBALAN
Pasal 10
HAK ANGGOTA AMBALAN
1.
Anggota Ambalan berhak untuk memilih dan dipilih menjadi Dewan Ambalan dengan
memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan.
2.
Anggota Ambalan berhak mengajukan usul dan saran kepada Dewan Ambalan demi perkembangan Gerakan
Pramuka Pangkalan MA Al Bidayah Candi Bandungan
3.
Anggota Ambalan berhak menggunakan sarana dan prasarana yang dimiliki oleh
Dewan Ambalan sesuai prosedur.
4.
Anggota Ambalan berhak mengikuti kegiatan–kegiatan yang bersifat
mengembangkan potensi yang dilaksanakan oleh Dewan Ambalan dan
kegiatan-kegiatan yang bersifat insidentil sebagai duta Gugus Depan.
Pasal 11
KEWAJIBAN ANGGOTA AMBALAN
1.
Anggota Ambalan wajib menjaga nama baik almamater dan mematuhi serta
melaksanakan kode etik Gerakan Pramuka.
2.
AnggotaAmbalan wajib menjaga dan merawat peralatan dan fasilitas yang
dimiliki oleh Ambalan .
3.
Anggota Ambalan wajib ikut serta membantuDewan Ambalan dalam melaksanakan program kerja yang telah disepakati bersama.
4.
Anggota Ambalan wajib mematuhi serta melaksanakan Adat Ambalan yang telah disepakati bersama dalam MUBAL
5.
Anggota Ambalan yang telah mengikuti pendelegasian wajib melaporkan ( presentasi )
hasil kegiatan
pada seluruh anggota Ambalan maksimal satu bulan setelah pendelegasian.
BAB VI
SANKSI
Pasal 12
1.
Anggota Ambalan yang melakukan pelanggaran terhadap kode etik Gerakan
Pramuka dan Adat Ambalan akan dilaksanakan sanksi berupa:
a) Peringatan
secara lisan maupun tertulis.
b) Jika
tetap melakukan, skorsing minimal dua minggu.
c) Jika
tetap melakukan, dicabut keanggotaannya dari anggota Ambalan .
2. Pelaksanaan sanksi dilakukan oleh Pemangku Adat, dan untuk
pencabutan keanggotan dilakukan oleh Pembina gudep atau yang mewakili.
BAB VII
DEWAN AMBALAN
Pasal 13
KETENTUAN UMUM
1.
Untuk menyelenggarakan kegiatan dalam satuan Gudep 19.093 - 19.094 dibentuk Dewan Ambalan.
2.
Dalam menjalankan kepengurusan, Dewan Ambalan dibantu oleh seluruh elemen ( Pembina, Kamabigus, Sangga ( Anggota / Tamu Ambalan
), DKH yang ada di Ambalan MA Al Bidayah Candi
Bandungan ).
3.
Masa Kepengurusan Dewan Ambalan adalah selama satu periode kepengurusan dan satu periode yang dimaksud adalah satu tahun
tanpa kendala.
Pasal 14
SUSUNAN DEWAN AMBALAN
Susunan Dewan Ambalan yang dimaksud dalam pasal 13 ayat 1 adalah:
1.
Ketua Dewan Ambalan I / Pradana Gudep 19.093
2. Ketua Dewan Ambalan II /
Pradana Gudep 19.094
3. Sekretaris
Dewan Ambalan I / Kerani Gudep 19.093
4. Sekretaris
Dewan Ambalan II / Kerani Gudep 19.094
5. Bendahara Dewan Ambalan I
/ Juang Gudep 19.093
6. Bendahara Dewan Ambalan II
/ Juang Gudep
19.094 .
7. Pemangku Adat Dewan Ambalan I Gudep 19.093
8. Pemangku Adat
Dewan Ambalan II Gudep 19.094
9. Untuk membantu menjalankan tugas-tugasnya Dewan Ambalan dibantu oleh bidang-bidang yang terdiri dari
( dengan syarat perbidang terdiri satu orang ) :
a) Tekpram (Dewan Teknik Kepramukaan)
b)
Giat-Ops (Dewan Kegiatan dan Operasional)
c)
LITBANG (Dewan Penelitian dan Pengembangan)
d) LITEV (Dewan
Penelitian dan Evaluasi)
e)
Dewan Koperasi
Pasal 15
SYARAT-SYARAT DEWAN AMBALAN
Syarat-syarat menjadi anggota Dewan
Ambalan adalah sebagai berikut :
1.
Berstatus sebagai siswa aktif MA Al Bidayah Candi Bandungan dan aktif di
Ambalan 19.093 - 19.094
2.
Mempunyai loyalitas dan dedikasi terhadap Ambalan Gudep 19.093 - 19.094.
3.
Sanggup mengemban amanat selama menjadi Dewan Ambalan.
4.
Mengikuti kegiatan yang diselenggarakan DA sebelumnya.
Pasal 16
PERGANTIAN PENGURUS
Pergantian pengurus dilaksanakan melalui sidang adat
1. Sidang Musyawarah Ambalan apabila Dewan Ambalan telah
selesai masa jabatan.
2. Sidang Istimewa apabila Dewan Ambalan :
a.
Selesai masa study.
b.
Mutasi study.
c.
Tidak mampu melaksanakan tugasnya selama-lamanya 3
bulan.
d.
Melanggar ketentuan Adat Ambalan yang berlaku.
e.
Menikah.
f.
Mengundurkan diri dengan alasan yang diterima.
g.
Meninggal dunia.
TENTANG STRUKTUR ORGANISASI
BAB VIII
KETENTUAN UMUM
Pasal 17
Hal-hal yang belum diatur dalam pedoman
pelaksanaan organisasi dan administrasi ini akan diatur kemudian berdasarkan
keputusan Dewan Ambalan .
JOB DESCRIPTION DEWAN AMBALAN
Ketua Dewan Ambalan /
Pradana
1.
Bertanggung jawab terhadap kegiatan Dewan Ambalan Gudep 19.093 - 19.094 kepada Pembina dan anggota melalui MUBAL.
2. Mengontrol, mengevaluasi dan memotivasi seluruh kegiatan yang dilaksanakan
oleh bidang-bidang.
3. Mempererat hubungan kekeluargaan yang akrab dan dinamis antara pengurus
dan anggota.
4. Mencari pengganti pengurus dengan dirapatkan oleh seluruh Dewan Ambalan .
SEKRETARIS / Kerani
1.
Mengefektifkan administrasi Dewan Ambalan Gudep 19.093 - 19.094 .
2.
Mendokumentasikan kegiatan-kegiatan yang telah
dilaksanakan oleh Dewan Ambalan Gudep 19.093 - 19.094
3.
Mendokumentasikan surat keluar dan surat masuk.
4.
Bertanggung jawab atas keadministrasian kepada Dewan Ambalan dan anggota.
5.
Membantu KDA dalam MUBAL
BENDAHARA /
juru keuangan
1.
Mencatat sirkulasi keuangan dari masing-masing bidang.
2.
Mengatur pengeluaran keuangan dengan sepengetahuan DA
/ Pradana.
3.
Melaporkan sirkulasi keuangan kepada Dewan Ambalan
setiap satu
bulan sekali.
4.
Membantu KDA / Pradana dalam MUBAL.
5.
Hal - hal yang berhubunggan dengan keuangan ambalan dibebankan kepada Dewan
Ambalan khususnya Juru Keuangan.
6.
Menyimpan seluruh uang yang bersangkutan di Ambalan.
TUGAS BIDANG – BIDANG
TEKNIK KEPRAMUKAAN
1.
Merencanakan, melaksanakan, mengkoordinasi dan
mengawasi kegiatan yang dilaksanakan baik rutinitas maupun yang bersifat
pendidikan dan pelatihan.
2.
Menyusun dan melaksanakan program kerja.
3.
Bekerjasama dengan bidang yang lain
4.
Melaporkan pelaksanaan program kerjanya kepada Dewan
Ambalan setiap satu bulan sekali bersama bidang-bidang yang lain.
5.
Mengidentifikasi dan mengembangkan minat dan bakat
anggota dalam bidang kepramukaan.
6.
Membantu DA / Pradana dalam MUBAL.
Bidang Kegiatan dan Operasional
1.
Mengatur dan melaksanakan kegiatan ambalan
2.
Mengatur jadwal ambalan
3.
Mengagendakan kegiatan ambalan secara rinci dan terarah
4.
Membantu DA / Pradana dalam MUBAL
5.
Melaporkan pelaksanaan program kerja nya kepada Dewan Ambalan setiap satu
bulan sekali bersama bidang bidang yang lain.
Bidang Penelitian
dan Pengembangan
1.
Merencanakan, melaksanakan, mengkoordinasi dan
mengawasi kegiatan yang dilaksanakan baik rutinitas maupun yang bersifat
Pengembangan.
2.
Menyusun dan melaksanakan program kerja.
3.
Bekerjasama dengan bidang yang lain
4.
Melaporkan pelaksanaan program kerjanya kepada Dewan Ambalan setiap satu bulan sekali
bersama bidang-bidang yang lain.
5.
Mengidentifikasi dan mengembangkan minat dan bakat
anggota dalam bidang pengembangan kepramukaan.
6.
Membantu DA / Pradana dalam MUBAL.
Bidang Penelitian
dan Evaluasi
1.
Merencanakan, melaksanakan, mengkoordinasi dan
mengawasi kegiatan yang dilaksanakan baik rutinitas maupun yang bersifat
Pengayaan.
2.
Menyusun dan melaksanakan program kerja.
3.
Bekerjasama dengan bidang yang lain.
4.
Melaporkan pelaksanaan program kerjanya kepada Dewan
Ambalan setiap satu bulan sekali bersama bidang-bidang yang lain.
5.
Mengidentifikasi dan mengembangkan minat dan bakat
anggota dalam bidang pengayaan skill kepramukaan.
6.
Membantu DA / Pradana dalam MUBAL.
Dewan Koperasi
1.
Merencanakan, melaksanakan, mengkoordinasi dan
mengawasi kegiatan yang dilaksanakan baik rutinitas maupun yang bersifat
pendidikan dan pelatihan.
2.
Menyusun dan melaksanakan program kerja.
3.
Bekerjasama dengan bidang yang lain.
4.
Melaporkan pelaksanaan program kerjanya kepada Dewan
Ambalan setiap satu bulan sekali bersama bidang-bidang yang lain.
5.
Mengidentifikasi dan mengembangkan minat dan bakat
anggota dalam bidang koperasi.
6. Membantu DA /
Pradana dalam MUBAL.
JOB DESCRIPTION PEMANGKU ADAT DAN DEWAN KEHORMATAN
PEMANGKU ADAT
1.
Bertugas melakukan Prosesi Adat Ambalan.
2.
Menjaga dan memelihara hal-hal yang berhubungan dengan
adat Ambalan.
3.
Mendemisionerkan secara
terhormat ataupun secara tidak terhormat Dewan Ambalan.
4.
Menindak anggota Ambalan yang melanggar kode etik
Ambalan.
5.
Menindak anggota Ambalan yang melanggar kode etik
Pangkalan atau Gugus Depan.
6.
Menindak anggota Ambalan yang melanggar kode etik
Pelajar.
7.
Menindak anggota Ambalan yang melanggar Norma Sosial
yang telah ada.
8.
Mengawasi setiap Pangkalan atau Gugus Depan yang
dibina oleh Dewan Ambalan Al Bidayah.
Dewan Kehormatan
1.
Menilai sikap dan perilaku anggota Gerakan Pramuka yang melanggar kode
kehormatan atau merugikan nama baik Gerakan Pramuka.
2.
Mengontrol Dewan Ambalan.
3.
Ikut membantu menyelesaikan permasalahan yang ada di
Dewan Ambalan .
PEMBINA
1. Pembina Satuan
Pramuka
Syarat menjadi Pembina Satuan Pramuka
a.
Memiliki Ijasah Kursus Pembina Pramuka Mahir Dasar.
b.
Membina satuan pramuka.
c.
Memiliki Surat Hak Bina Dasar (SHB-D) yang masih
berlaku, yang diterbitkan oleh kwartir cabang.
2. Pembina GUDEP
(Gugus Depan)
Syarat Menjadi Pembina GUDEP
a.
Memiliki Ijazah Kursus Pembina Pramuka Mahir Lanjutan.
b.
Membina satuan pramuka dan memimpin Gugus Depan.
c.
Memiliki surat Hak Bina Lanjutan (SHB-L) yang masih
berlaku, yang diterbitkan oleh Kwartir Cabang.
3. Penggantian
Pembina
a. Alasan
i.
Selesai masa kerja.
ii.
Mutasi tempat kerja.
iii.
Tidak mampu melaksanakan tugasnya selama-lamanya 1
bulan.
iv.
Melanggar ketentuan Adat Ambalan yang berlaku.
v.
Mengundurkan diri dengan alasan yang diterima.
vi.
Meninggal dunia.
b.
Proses
i.
Pesetujuan KaMaBiGus.
ii.
Rapat antara KaMaBiGus dan WaKa. Kesiswaan.
iii.
Memenuhi syarat.
BAB VIII
KETENTUAN ADMINISTRASI
Pasal 18
1. Kop Surat
2.
Nomor
Nomor Undangan (/) Nomor Kwarcab (.) Nomor Kwarran (.) Nomor Gudep Putra(.) Nomor Gudep
Putri (/) Status Pengirim (GD) (/) Bulan Angka Romawi (/) Tahun
Contoh :
3.
Tanda Tangan
Memenuhi 7 Unsur tanda tangan, yaitu dari:
a.
Ketua Panitia
b.
Sekretaris Panitia
c.
Pradana
d.
Kerani
e.
Pembina I
f.
Pembina II
g.
KaMaBiGus
4.
Stampel
a.
Stempel Ketua Panitia
b.
Stempel Pembina / Kerani
c.
Stempel Kamabigus / Pembina
PIMPINAN SIDANG KOMISI A
Diputuskan
di : MA Al
Bidayah
Candi Bandungan
Pada tanggal : 15 Oktober 2023
Pukul
: 08.47
WIB
PRESIDIUM SIDANG KOMISI A
Lampiran
Lagu
Indonesia Raya
Indonesia tanah airku
Tanah tumpah darahku
Disanalah aku berdiri
Jadi pandu ibuku
Indonesia kebangsaanku
Bangsa dan Tanah Airku
Marilah kita berseru
Indonesia bersatu
Hiduplah tanahku
Hiduplah negriku
Bangsaku Rakyatku semuanya
Bangunlah jiwanya
Bangunlah badannya
Untuk Indonesia Raya
Indonesia Raya
Merdeka Merdeka
Tanahku negriku yang kucinta
Indonesia Raya
Merdeka Merdeka
Hiduplah Indonesia Raya
Indonesia Raya
Merdeka Merdeka
Tanahku negriku yang kucinta
Indonesia Raya
Merdeka Merdeka
Hiduplah Indonesia Raya
Indonesia Tanah yang mulia
Tanah kita yang kaya
Di sanalah aku berada Untuk slama-lamanya
Indonesia Tanah pusaka Pusaka Kita semuanya
Marilah kita mendoa Indonesia bahagia
Suburlah Tanahnya Suburlah jiwanya
Bangsanya Rakyatnya semuanya
Sadarlah hatinya Sadarlah budinya
Untuk Indonesia Raya
Indonesia Tanah yang suci Tanah kita yang sakti
Disanalah aku berdiri ‘njaga ibu sejati
Indonesia! Tanah berseri Tanah yang aku sayangi
Marilah kita berjanji Indonesia abadi
Slamatlah Rakyatnya
Slamatlah putranya
Pulaunya lautnya semuanya
Majulah Negrinya Majulah Pandunya
Untuk Indonesia Raya
Ya Lal Wathon
ياَ لَلْوَطَنْ ياَ لَلْوَطَن ياَ لَلْوَطَنْ حُبُّ الْوَطَنْ مِنَ اْلإِيمَانْ
وَلاَتَكُنْ مِنَ الْحِرْماَنْ اِنْهَضوُا أَهْلَ الْوَطَنْ
ياَ لَلْوَطَنْ ياَ لَلْوَطَن ياَ لَلْوَطَنْ حُبُّ الْوَطَنْ مِنَ اْلإِيمَانْ
وَلاَتَكُنْ مِنَ الْحِرْماَنْ اِنْهَضوُا أَهْلَ الْوَطَنْ
اِندُونيْسِياَ بِلاَدى
أَنْتَ عُنْواَنُ الْفَخَاماَ
كُلُّ مَنْ يَأْتِيْكَ يَوْماَ طَامِحاً يَلْقَ حِماَمًا
كُلُّ مَنْ يَأْتِيْكَ يَوْماَ طَامِحاً يَلْقَ حِماَمًا
Pusaka hati wahai tanah airku
Cintamu dalam imanku
Jangan halangkan nasibmu
Bangkitlah hai bangsaku
Pusaka hati wahai tanah airku
Cintamu dalam imanku
Jangan halangkan nasibmu
Bangkitlah hai bangsaku
Indonesia negeriku
Engkau panji martabatku
Siapa datang mengancammu
Kan binasa di bawah durimu
Siapa datang mengancammu
Kan binasa di bawah durimu
Mars Ambalan Al Bidayah I+ II
Mars Ambalan I
Komando gerakan kepramukaan
Disini pramuka dilahirkan
Iklas bakti bina bangsa itulah namanya
Dasadarma pedoman kita
Gunung hutan rawa laut ditempa
Itulah sahabat kita
Semangat membara tak pernah menyerah
Tri satya selalu siap sedia
Dimana kami berada merah putih selalu di dada
Tri satya rela berkorban jiwa
Untuk bangsa dan agama
Lebih baik gagal dimedan latihan
Daripada gagal di medan pertempuran
Mari kita berlatih bersama
Daripada pulang bawa hina
Dibawah naungan Gusti Illahi
Tri satya tak pernah ingkar janji
Untukmu bangsa dan agama ini
NKRI harga mati
Mars Ambalan II
Kami generasi muda yang
gigih
Bertekat kuat membangun Negeri
Agar Indonesia membumbung tinggi
Harum semerbak seantero Bumi
Pramuka Ambalan Al Bidayah
Dengan Islam kami terus melangkah
Pramuka Ambalan Al Bidayah
Dengan takwa kami meraih cita
Tangguh, Tangkas, Teguh di dalam jiwa
Pramuka Ambalan Al Bidayah
0 Komentar